Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2021

Relevansi Kritik Positivisme Habermas Terhadap Gerakan Ekologi Selama Pandemi di Indonesia || Opini Aris Kapu

I Pendahuluan             Hadirnya pandemi korona di dunia membawa banyak krisis dan dampak dalam setiap bidang kehidupan manusia meliputi bidang sosial, ekonomi, politik, dan pendidikan. Dampak yang paling dirasakan oleh hampir semua negara di dunia ialah dampak ekonomi. Hal ini membuat para pemimpin negara memutar otak untuk memperbaiki perekonomian yang ambruk akibat wabah korona yang masif.             Salah satu strategi perbaikan ekonomi yang paling disoroti selama masa pandemi ialah investasi akbar di bidang ekologi. Merilis laporan Global Forest Watch (GFW) di tahun 2019, setiap enam detik hutan hujan tropis seluas satu lapangan sepak bola menyusut dan hilang. Berkurangnya hutan hujan tropis terjadi ketika kesadaran tentang peran penting hutan sebagai penyimpan karbon dalam memperlambat perubahan iklim tengah digencarkan . [1]             Di Indonesia, laju deforestasi selama pandemi diklaim berada pada kurva tengah menurun. Sebagaimana dilaporkan oleh Dirjen Planologi

Antologi Puisi || Chan Setu

Penulis adalah penikmat sastra. Puisi-puisi ini juga pernah ditayangkan diblog pribadinya ruangkopidotblog.wordpress.com   #. Sesudahnya Sesudahnya, aku dan ibu saling berpelukan sambil menukar senyum ibu memberiku air mata dan kuberikan ibu kenangan   Sesudahnya aku dan ibu saling menangis sambil tertawa "kamu cantik dan dewasa, nak" ucap ibu menyekah air mukaku "terima kasih untuk doamu, ibu" kataku sambil melihat bayangan masa kecilku di matanya. #. Pada Waktu Senggang Pada waktu senggang wanita itu duduk sambil berjalan di dalam kepalanya ada banyak kegelisahan di matanya   Pada waktu senggang wanita itu berdiri sambil duduk menghadap tanah dengan rindu di dalam kepalanya ada tangisan di wajahnya   Pada waktu senggang wanita itu tinggal seatap dengan hari sebelum pagi pergi ia meninggalkan siang di dalam pekatnya malam   Pada waktu senggang wanita itu duduk dan menjadi gila di kepalanya     #. P